ANALISIS POLA PERSEBARAN DAN KETERJANGKAUAN SMA/SMK/MA DI KAPANEWON PIYUNGAN MENGGUNAKAN NEAREST NEIGHBOR ANALYSIS DAN BUFFERING

Main Article Content

Erma Rahmawati

Abstract

Equitable distribution of educational facilities is a fundamental aspect in realizing national education goals. This study aims to determine the distribution pattern and affordability of public and private SMA/SMK/MA education facilities in Piyungan Sub-district. The research method used to prepare this article is a descriptive method with a quantitative approach. The type of data used is geographical data in the form of coordinate points of SMA/SMK/MA locations in Kapanewon Piyungan Sub-district and the distribution of settlement locations. The data analysis used is the Nearest Neighbor Analysis to determine the pattern of school distribution and buffer analysis to determine the affordability of education services. Kapanewon Piyungan has 1 public SMA and 7 private SMA/SMK/MA. The majority of school locations are located in strategic areas around collector roads that cross Kapanewon Piyungan.  The processing of Nearest Neighbor Analysis shows that the distribution pattern of SMA/SMK/MA is included in the uniform category with a value of T = 1.827958. The area of settlements reached by the buffer zone of public senior high schools in Sitimulyo Village is 103.43 ha (66.26%), Srimulyo Village is 52.67 ha (33.74%), and Srimartani Village is 0 ha (0%). The affordability of private schools shows that they can serve the entire kapanewon area and can be an alternative school choice for the community.

Article Details

Section
Articles

References

Aidi, M., N. (2009). Perbandingan Deteksi Pola Sebaran Titik Spasial secara Acak dengan Metode Kuadran dan Teteangga Terdekat. Konfigurasi Titik dalam Ruang. Departemen Statistika Institut Pertanian Bogor
Ayyumi, F., H., Damayanti, A., Maulidina, K. (2022). Pola Sebaran Dan Keterjangkauan SD, SMP, dan SMA Di Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut. Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Pendidikan, 10(2): 241-254.
Dewi Handayani U.N, R. Soelistijadi dan Sunardi.(2005). Pemanfaatan Analisis Spasial untuk Pengolahan Data Spasial Sistem Informasi Geografi. Jurnal Teknologi Informasi DINAMIK, 10 (2):108-116. ISSN : 0854-9524.
Fidiani, A. (2020). Analisis Ketersediaan Fasilitas Pendidikan Sekolah Menengah Atas Dan Kejuruan Kabupaten Ponorogo Tahun 2020. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Megawati, I., & Kurniawan, M. (2023). Analisis Keterjangkauan Dan Pola Sebaran SMA/SMK/MA Negeri Di Kabupaten Tangerang Mengunakan Nearest Neighbor Analysis. Jurnal Analisa Pemikiran Insan Cendekia, 6(1): 74-85.
Mukhlis, M., & Musyawarah, R. (2019). Analisis Pola Persebaran Dan Keterjangkauan Lokasi Sekolah Terhadap Pemukiman Di Kecamatan Batauga Kabupaten Buton Selatan. Jurnal Environmental Science, 2(1). https://doi.org/10.35580/jes.v2i1.12028
Pancarrani, G. P., & Pigawati, B. (2014). Evaluasi Kesesuaian Lokasi Dan Jangkauan Pelayanan Sekolah Menengah Umum Di Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar. Geoplanning: Journal of Geomatics and Planning, 1(2): 65–73.
Pelambi, M. R., Tilaar, S., & Rengkung, M. M. (2016). Identifikasi Pola Sebaran Permukiman Terencana Di Kota Manado. Spasial, 3(1): 55–65.
Ramadhana, A.N., & Prakoso, B. S. E. (2018). Analisis Ketersediaan dan Keterjangkauan Fasilitas Pendidikan Jenjang Sekolah Dasar (SD) Dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Di Kota Metro. Jurnal Bumi Indones. 7(3): 1– 10
Riadhi, A. R., Aidid, M. K., & Ahmar, A. S. (2020). Analisis Penyebaran Hunian dengan Menggunakan Metode Nearest Neighbor Analysis. VARIANSI: Journal of Statistics and Its Application on Teaching and Research, 2(1): 46. https://doi.org/10.35580/variansiunm12901
Rizal, S., & Syaibana, P. L. D. (2022). Analisis Keterjangkauan dan Pola Persebaran SMA/MA Negeri di Kabupaten Banyuwangi Menggunakan Analisis Buffering dan Nearest Neighbor pada Aplikasi Q-GIS. Techno.Com, 21(2): 355–363. https://doi.org/10.33633/tc.v21i2.5996
Rumata, N., A. (2020). Pola Pemanfaatan Lahan Di Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP) Bandar Udara Sultan Hasanuddin, Makassar. Losari: Jurnal Arsitektur Kota Dan Pemukiman, 5(1): 23-35.
Rumengan, M. R. C., Kindangen, J. I., & Takumansang, E. D. (2019). Analisis Ketersediaan Dan Kebutuhan Fasilitas Sosial Di Kota Kotamobagu. Spasial, 6(2): 375-387.
Saefudin., Susandi. (2020). Sistem Informasi Geografis Untuk Analisa Spasial Potensi Lemaga Pendidikan Keterampilan. JSil (Jurnal Sist.Informasi), 7(2): 123-131.
Standarisasi Nasional Indonesia (SNI) 03-1733-2004 Tata Cara Perencanaan Lingkungan Perumahan di Perkotaan. (2004). Badan Standardisasi Nasional, 1–58.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sutanto, S., Widyawati, W., & Irawan, D. (2019). Perancangan Sistem Informasi Geografis Pelayanan Peta Tematik Nilai Tanah Pada Kantor Badan Pertanahan Nasional Kota Serang. Jurnal Sistem Informasi Dan Informatika (Simika), 2(2): 29–43. https://doi.org/10.47080/simika.v2i2.602
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2004 Tentang Jalan.
Zainudin, M. (2015). Daya jangkau Siswa Ke SMP Negeri 1 Padangan Kabupaten Bonjonegoro Provinsi Jawa Timur. Jurnal Geografi dan Pengajaran, 13(2): 147–155.